Page 108 - Webbook_idn_05

‘ Masyarakat kreatif ’

DUNIA MASYARAKAT EKONOMIS BISNIS PEKERJAAN

Platform integrasi
Selama ini kapitalisme bersifat individualistis . Perekonomian dikendalikan oleh upaya in
dividu, dan individualisme menjadi dasar nasionalisme . Saat ini, individualisme mulai me
nunjukkan batas-batasnya . Kapitalisme yang terlembaga dan terorganisasi serta ekon
omi berbagi (sharing economy) perlu hidup berdampingan . Hal ini mencegah kekayaan
terkonsentrasi secara berlebihan di tangan beberapa orang tertentu , memungkinkan in
dividu untuk menunjukkan kemampuannya secara maksimal, memberikan kompensasi
atas usahanya, dan menghitung kelebihan keuntungan sebagai keuntungan bersama . Sa
ngat sulit untuk menciptakan sistem ini sejak tahun 1992 , dan orang-orang di sekitar s
aya selalu menyebut saya orang aneh , Don Quixote , atau tentara Jerman. Dll mengikut
iku berkeliling .
Sejak saya masih muda , saya menerima Roh Bintang Lima sebagai hadiah dari kakek s
aya . Pertama , saya adalah orang yang mempunyai impian . Kedua , saya adalah orang
yang mewujudkan cita-cita . Ketiga , saya adalah orang yang meraih kekayaan . Keem
pat , saya adalah orang yang membantu orang yang membutuhkan . Kelima , saya adala
h orang yang mempersiapkan masa depan . Saya menemukan tujuan saya menghasilka
n uang dalam Firman Tuhan . Berdasarkan firman Tuhan, ' Apa pun yang kamu lakukan
untuk orang miskin, kamu telah melakukannya untuk Aku ' dan ' Jika kamu membantu o
rang miskin, telanjang dan lapar, kamu akan meminjamkan kepadaku ' , mereka ingin m
enghasilkan uang untuk membantu orang miskin, telanjang. dan lapar . Saya ingin memb
antunya bangun sendiri . Dalam perekonomian 21C , ekonomi berbagi akan mendapat p
erhatian baru . Nenek moyang dari ekonomi berbagi adalah Kartu Hibrid , dan pada
tahun 1992 , Kwon Oh-suk ( Seong ) dari Korea menciptakan Kartu Hibrid , menjadik
annya nenek moyang dari manfaat bersama .
Ada pepatah dalam Alkitab : “ Jika kamu beriman dan bertindak , kamu seperti rumah
yang dibangun di atas batu . ” Saya telah menjalani seluruh hidup saya , bangun jam 5
atau 6 pagi dan begadang lewat jam 10 malam , untuk mendapatkan uang . Saya telah b
ekerja keras selama 30 tahun tanpa mengubah satu hari pun , dan saya akan terus hidu
p keras sampai akhir akhir hidupku . Yang ingin saya kenang oleh generasi mendatang a
dalah saya ingin dikenang sebagai orang yang menjalani kehidupan tersulit di dunia dan
tempat yang saya lewati harum . Saya telah menjalani seluruh hidup saya dengan lebih
menghargai orang daripada uang , dan dengan keuntungan yang saya peroleh, saya mel
akukan banyak kegiatan sukarela seperti membantu orang lanjut usia yang hidup sendir
ian , membantu panti asuhan dan panti jompo , membantu orang cacat parah di Yeoju ,
membantu anak-anak di pulau-pulau terpencil , mendukung guru komputer di Sekolah
Dasar Hoengseong, dll., yang membuat saya sangat senang . Saya 1000% setuju denga
n pepatah, “ Bisnis meninggalkan keuntungan, tetapi bisnis meninggalkan manusia . ”
100% saham yang saya miliki kepada semua orang yang memiliki hubungan khusus de
ngan saya dalam hidup saya . Di dunia di mana tidak ada yang bisa diambil, mengapa har
us mengambilnya ? Saya ingin memberikan saham sebagai kenang-kenangan kepada s
emua orang yang pernah bertemu Kwon Oh-suk ( Sung ) dalam satu atau lain cara . S

QR emakin banyak saham yang Anda miliki, semakin berkurang nilainya , dan semakin ban
yak Anda membagikannya, semakin besar nilainya . Di atas semua nilai ini, kami mengu
tamakan kemuliaan Tuhan . Itu sebabnya saya ada .

108